February 16, 2023
Memilih AC untuk kantor, tempat usaha, restoran atau kafe memang tidak bisa sembarangan. Ada beberapa poin yang perlu diperhatikan sebelum Anda memutuskan akan membeli merek AC yang mana agar sesuai dengan kebutuhan. Jika tidak, AC tidak bisa beroperasi dengan optimal, atau bahkan tagihan bulan melonjak.
Nah kali ini, ACJakarta.com akan berbagi tips tentang bagaimana cara memilih AC untuk kantor dan tempat usaha. Simak terus artikel di bawah ini ya.
Pertimbangkan ukuran kantor yang digunakan
Luas ruangan di kantor perlu Anda pertimbangkan ketika memilih AC untuk kantor dan usaha. Ruangan yang lebih besar memerlukan lebih dari satu unit AC. Oleh karena itu, Anda perlu keseimbangan antara ukuran unit AC dan ukuran ruangan.
Jika Anda memiliki ruangan kecil dan ukuran unit tinggi, hal ini hanya akan membuat tagihan bulanan lebih mahal. Namun, jika ruangan kantor besar dan ukuran unit AC kecil, konsumsi listrik bulanan pun ikut meningkat dan tidak memberi efek pendinginan yang optimal.
Fokuslah pada keandalan
Ukuran AC memang penting, tetapi jangan lupa juga tentang keandalan AC. Jika Anda mencari AC untuk kantor atau tempat usaha seperti café dan restoran, keandalan AC sangatlah penting. Bergantung pada jenis usaha yang Anda jalankan, kualitas pendinginan AC yang buruk dapat membuat Anda hanya menghabiskan tagihan listrik bulanan dengan percuma.
Jika berbicara tentang keandalan, Anda harus memahami bahwa kualitas udara indoor memengaruhi kinerja AC. Kualitas udara yang buruk di dalam ruangan juga dapat membuat pegawai dan pelanggan jengah. Oleh karena itu, saat memilih AC untuk usaha, pertimbangkan tentang keandalan AC.
Pertimbangkan berapa orang yang ada dalam ruangan
Jumlah orang yang menggunakan ruangan juga memengaruhi pemilihan unit AC dari segi ukuran, jumlah dan kapasitas. Perlu diingat bahwa makin banyak orang dalam sebuah ruangan, makin tinggi kebutuhan daya pendinginan. Dalam banyak kasus, BTU minimum untuk sebuah ruangan biasanya cukup untuk memenuhi kebutuhan pendinginan sekitar lima orang.
BTU yang lebih tinggi diperlukan untuk sebuah ruangan dengan lebih banyak orang. Jangan berpikir bahwa melakukan setting AC pada suhu tinggi untuk mengimbangi kapasitas pendinginan yang rendah bisa menyelesaikan masalah. Hal ini mungkin membuat ruangan tetap dingin, tetapi hanya sementara saja. Untuk mempertahankan suhu yang nyaman, AC harus bekerja lebih keras untuk mempertahankan kondisi di dalam ruangan. Beban ekstra ini akan menyebabkan motor bekerja terlalu keras dan hal ini bisa meningkatkan risiko keausan pada sistem.
Pertimbangkan efisiensi energi
Efisiensi energi pada sebagian besar perangkat diukur dengan EER atau energi efficiency ratio. Ini adalah hubungan kapasitas pendinginan yang diukur dalam BTU dengan input daya yang diukur dalam watt. Unit AC yang memiliki rating EER lebih tinggi lebih efisien dibandingkan dengan rating yang lebih rendah. Oleh karena itu, carilah unit AC dengan rating lebih tinggi saat memilih AC untuk usaha atau kantor agar bisa menghemat tagihan listrik.
Pertimbangkan jenis AC
Ada beberapa jenis AC yang bisa digunakan di kantor. Jenis AC yang paling umum adalah window AC, jenis split, multi-split, central AC unit, dan AC portable. AC portable dan window AC cenderung makan tempat. Sebagai contoh, window AC sering membutuhkan pengeboran melalui dinding untuk memberi ruang pada unit AC tersebut. Jika ruangan tempat usaha terbatas, pertimbangkanlah jenis AC seperti central AC, ductless split atau sistem multi-split yang mudah dipasang sekaligus tidak banyak makan tempat. Cek juga service ac jakarta terpercaya dari Kami.
Pertimbangkan AC yang tidak berisik
AC yang berisik dapat mengganggu konsentrasi pegawai yang sedang bekerja. Jadi, bila Anda akan menggunakan AC untuk kantor, carilah unit AC yang dilengkapi sistem VRF karena sistem ini dirancang untuk bisa beroperasi pada kapasitas yang tepat yang diperlukan untuk kondisi sebuah ruangan yang beroperasi dengan senyap sehingga tidak mengganggu pekerjaan.